Minggu, 28 April 2013

MEXICAN COFFEE BUN (ROTI BOY)



Anak-anak suka banget roti yang satu ini dan jadi jajanan wajib kalau lagi ngemall, apalagi bau coffee nya pas lagi dipanggang dari jarak jauh aja udah tercium bikin laper.....klo dah gitu kaka Kay dah langsung minta beli tuh. Ga sabaran... Roti boy ini termasuk roti manis yang beraroma kopi yang didalamnya diisi lelehan butter atau bisa juga diisi filling lain sesuai selera seperti coklat, keju, selai dan sebagainya.  Saya dan keluarga hobi banget makan roti apalagi kalau bikin sendiri berasa puas aja makannya, cuma karena saya nguleni adonannya manual jadi berasa pegel-pegal aja nih tangan apalagi proses profingnya yang lama sampi 2kali  (adonan mengembang 2kali adonan awal) jadi berasa lama banget buatnya. Maklum gak punya BM (bread maker) masih masuk list aja blom dibeliin sih heheeee....ngareup buangett



 Untuk adonan dasar rotinya saya  pakai resep soft bread NCC dan untuk topping diatasnya saya pakai resepnya Ricke-ordinarykitchen yang memakai kopi hitam yang diseduh sedikit air di tambah pasta coffee mocca. Menurut saya biarpun tidak memakai essence roti ini sudah ngopi banget baunya. 

Mexican Coffee Bun (Roti Boy) 

Bahan-bahan:
200 gr terigu protein tinggi
50 gr terigu protein sedang
1 sdm susu bubuk
6 gr ragi instant
1/4 sdt vanila bubuk
1/4 sdt Bread Improver (optimal)
50 gr gula pasir halus
2 kuning telur kocok lepas
100 ml air es
50 gr mentega
1/4 sdt garam

Filling :
Salted butter/mentega asin beku. potong dadu kira-kira @10 gram

Topping :
50 gr mentega
50 gr gula halus
1 butir telur
60 gr terigu protein sedang
15 gr susu bubuk instant
1 sdm kopi bubuk hitam, larutkan dengan 1 sdm air panas dinginkan.

Cara membuat :
  1. Campur terigu, susu bubuk, vanila, bread improver, ragi instant dan gula pasir aduk rata.
  2. Tambahkan kuning telur dan air es sedikit demi sedikit sampai uleni adonan hingga kalis.
  3. Tambahkan mentega dan garam uleni lagi hingga kalis elastis, adonan mulus, licin dan  adonan tidak mudah sobek saat ditarik.
  4. Simpan dalam wadah yang sudah diolesi sedikit minyak dan tutup dengan serbet lembab atau plastik warp diamkan kira-kira 45-60 menit sampai adonan mengembang 2kali lipat (proffing 1).
  5. Kempeskan adonan uleni lagi sebentar lalu bagi menjadi 9-11 bagian sama berat kira-kira 40-50 gram diamkan 10 menit.
  6. Pipihkan adonan beri isian butter beku rapatkan dan bulatkan lalu simpan dalam loyang yang sudah diolesi mentega tipis diamkan 30-40 menit sampai mengembang (proffing 2)
  7. Cara membuat adonan topping : kocok mentega dan gula halus sampai benar-benar lembut tambahkan telur kocok rata.  Masukan terigu dan susu bubuk aduk rata. Masu larutan kopi hitam dan pasta coffee mocca aduk rata.  Masukan dalam kantong segitiga/piping bag simpan dalam kulkas sampai siap digunakan.
  8. Panaskan oven 200'c, setelah proffing 2 semprotkan topping secara melingkar diatas permukaan roti sampai 3/4 bagian saja.
  9. Panggang roti selama 10-12 menit tergantung panas oven masing-masing yaa sampai permukaan roti mengering. Angkat dan sajikan selagi hangat.


Alhamdulillah hasilnya enak tidak mengecewakan, tekstur rotinya lembut banget sebanding deh ngulenin adonannya yang bikin tangan pegel-pegel hehee.... Topping nya warnanya lebih gelap dibanding roti boy pada umumnya mungkin karena saya pakai larutan kopi hitam instant  jadi warnanya kehitaman.  Sebenarnya hasil roti boy yang saya buat ini kering dan mulus dibagian atasnya tapi di foto-foto ini rotinya kelihatan tidak bundar, lembab dan toppingnya nya tidak mulus (kulitnya ada yg terlupas). Ini karena roti yang saya pakai untuk difoto adalah roti yang sudah diinapkan semalam yang saya simpan dalam wadah kedap udara, jadi kulitnya menempel di wadahnya dan paginya saya panaskan lagi sekitar 2-3menit dalam oven. Waktu roti ini matang keluar dari oven sudah mau magrib jadi saya tidak langsung jeprat-jepret karena langsung mengerjakan aktifitas sore ngurus anak-anak dan siap-siap sholat magrib. Alhamdulillahnya untuk rasa tidak berubah biarpun sudah diinapkan dan di panaskan lagi.



Tidak ada komentar: